Tingkatkan kualitas, Dua SMAN Gelar Bimtek Literasi di SMAN Ayotupas

 


Suara Toraja. Com , NTT --Guna meningkatkan kualitas dan kompetensi guru serta siswa mengikuti kegiatan Bimtek literasi di SMAN Ayotupas, senin-rabu (14-16/3/2022).

 

Yunus Taloim, dalam arahannya ketika membuka bimtek tersebut menuturkan bahwa kegiatan ini sangat penting karena melalui kegiatan ini kita dibimbing, diarahkan untuk bisa menulis, tuturnya.


Selain itu, Yunus menjelaskan bahwa seperti Chairul Anwar dan beberapa penulis lain tidak menempuh pendidikan tinggi namun bisa menjadi pujangga serta hasilnya karyanya masih bisa dibaca dan dinikmati hingga saat ini. Misalnya puisi Chairul Anwar bisa mengusir penjajah belanda sehingga siswa dan guru diminta untuk mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh karena jika kita menanam pohon tidak mungkin langsung memetik buahnya demikian kegiatan ini bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain di masa yang akan datang, jelasnya.


Dirinya juga menambahkan bahwa untuk kenaikan pangkat sangat membutuhkan penulisan karya tulis ilmiah maka ikutilah dengan cermat, tambahnya.


Sementara, Adriani R.Y. Suan, S.Pd., mengatakan bahwa dirinya senang dengan kegiatan semacam ini karena didukung oleh tim dari MPC NTT. Selain itu dirinya mengapresiasi program dinas P dan K yang memrogramkan kegiatan ini untuk kami dapat mengasah skill serta meningkatkan kemampuan melalui literasi, pungkasnya.


Dirinya juga menjelaskan bahwa peserta didik yang hadir berjumlah 50 dengan rincian 19 dari SMAN Kokbaun , kecamatan kokbaun  dan 31 dari SMAN Ayotupas, kecamatan Amanatun Utara. Sedangkan guru tidak mencapai 50 , tambahnya.


Sedangkan, Bapak Boimau, ketua komite SMAN Ayotupas menyampaikan terima kasih atas kehadiran tim MPC yang merupakan utusan Tuhan untuk melayani warga sekolah ini dan meminta peserta didik agar menangkap peluang yang ada sehingga bisa mengetahui hal yang belum diketahui, ujarnya.


Secara terpisah, Omar Oematan, S.Pd., kepala SMAN Kokbaun mengaku senang dengan kegiatan ini karena bukan baru pertama terjadi kegiatan seperti ini bersama MPC sehingga hasil karya guru maupun siswa kita siap untuk dicetak atau dijadikan buku, ungkapnya. (Albert )

Komentar